Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2015

Perundingan

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN PERUNDINGAN DALAM ME-MERDEKAKAN INDONESIA PERUNDINGAN LINGGARJATI Hasil perundingan : Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia, yaitu Jawa, Sumatera dan Madura. Belanda harus meninggalkan wilayah RI paling lambat tanggal 1 Januari 1949. Pihak Belanda dan Indonesia Sepakat membentuk negara RIS. Dalam bentuk RIS Indonesia harus tergabung dalam Commonwealth/Persemakmuran Indonesia-Belanda dengan mahkota negeri Belanda sebagai kepala uni. Kekurangan: Pro dan Kontra di kalangan masyarakat Indonesia Perjanjian Linggarjati menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat Indonesia, contohnya beberapa partai seperti Partai Masyumi, PNI, Partai Rakyat Indonesia, dan Partai Rakyat Jelata. Partai-partai tersebut menyatakan bahwa perjanjian itu adalah bukti lemahnya pemerintahan Indonesia untuk mempertahankan kedaulatan negara Indonesia. Untuk menyelesaikan permasalahan ini, pemerintah mengeluarkan Peraturan Presiden No. 6/1946, dim...

Latar Belakang G30S

Latar Belakang PKI Melakukan Penculikan dan Pembunuhan Ada beberapa hal yang mengakibatkan PKI berani melakukan tindakan penculikan dan pembunuhan kepada para petinggi militer tersebut. Latar belakang yang menjadi alasan mereka antara lain sebagai berikut. 1.        Ketika parlemen dibubarkan oleh Presiden Soekarno pada bulan Juli 1959, kemudian konstitusi ditetapkan di bawah dekrit presiden waktu itu atas bujukan dari PKI. Kemudian PKI mengangkat para jenderal pada posisi penting di militer dan memperkuat angkatan bersenjata. Para anggota PKI menyambut sistem yang dijalankan Presiden Soekarno dengan "Demokrasi Terpimpin", sehingga dianggap mempunyai mandat sehubungan dengan paham NASAKOM yang digagas oleh PKI. 2.        Aksi mogok yang sedang terjadi di kalangan industri dilarang dengan mengantisipasi para pekerja melakukan aksi tersebut. Para pemimpin PKI tidak keberatan dengan kebijakan rezim Soekarno tersebut. Menuru...